Antibiotik Untuk Anak 2 Tahun Apakah Aman? Ini Faktanya

Tubuh memiliki sistem kerja yang terkoordinir dengan baik. Jika terjadi sesuatu, misalnya infeksi atau penyakit tertentu yang menyerang pada satu bagian tubuh, maka koordinasi kerjanya akan terganggu. Untuk mengatasi infeksi, sebenarnya tidak selalu membutuhkan obat, khususnya antibiotik. Ada infeksi bakteri yang tergolong ringan dan bisa pulih tanpa obat.

Untuk anak yang berusia 2 tahun, di beberpa kasus memang dibutuhkan antibiotik untuk menyembuhkan penyakitnya. Apalagi pada usia pertumbuhan, anak perlu perhatian khusus terhadap segala bahan kimia yang dikonsumsi. Spesialis kesehatan atau dokter juga tidak serta merta memberikan antibiotik ketika anak terserang demam, flu, dan radang tenggorokan. Spesialis kesehatan mempunyai pertimbangan tertetentu untuk memberikan resep antibiotik, seperti: infeksi yang diderita menular, membutuhkan waktu lama untuk sembuh, alergi, dan resiko komplikasi.

Oiya, antibiotik tidak bisa dibeli di apotik tanpa resep dokter. Hal tersebut mengantisipasi pembelian bebas tanpa resep yang dikhawatirkan akan memperburuk penyakit yang diderita. Jadi, jika ragu ketika mendapatkan resep untuk anak 2 tahun yang menyertakan antibiotik, baiknya tanyakan pada dokter ahlinya ya.

Antibiotik adalah obat yang diminum untuk menghentikan perkembangbiakan bakteri dan membunuh bateri secara perlahan. Dalam proses kerjanya, antibiotik disokong olah daya tahan tubuh yang baik. Semakin baik daya tahan tubuhnya, maka semakin cepat infeksi yang disebabkan bakteri akan sembuh.

Dalam mengkonsumsinya juga harus diperhatikan. Antibiotik dalam satu resep harus diminum sampai habis. Misalnya mendapatkan resep atau obat jalan dari dokter yang menyertakan antibiotik, maka obat tersebut harus diminum sampai resep habis. Setelah resep habis, konsultasikan kembali bagaimana perkembangan kondisi tubuh yang terserang infeksi.

Nah, jika berhenti dimasa pengobatan atau tidak dihabiskan resep antibiotiknya, maka bakteri akan semakin kuat dan memperburuk kesehatan. Lantas, antibiotik untuk anak 2 tahun apakan aman? Karena antibiotic harus didapat dengan resep dokter, maka konsultasikan pada ahlinya, ya. Biasanya, dokter akan memeriksa keseluruhan kondisi fisik si anak. Dari mulai cek laboratorium atau rekaman kesehatan sebelum dan selama terserang infeksi bakteri.

Jangan pernah mencoba memberikan antibiotik tanpa konsultasi dokter, ya. Karena resiko yang terjadi tidak dapat diperkirakan. Resikonya bergantung pada kondisi imun dan lain halnya.

Banyak sekali mitos yang dipahami secara salah. Katanya, antibiotik dapat menyembuhkan segala penyakit lebih cepat. Padahal, jika penyakit disebabkan oleh virus, antibiotik sama sekali tidak bekerja.

Antibiotik sendiri mempunyai beragam varian. Untuk anak 2 tahun ada bentuk sirup kering agar bisa dikonsumsi lebih mudah. Sirup kering bisa dicampurkan dengan madu agar rasanya manis.