7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak dan Serangga di Dapur
Kecoak dan serangga yang tiba-tiba muncul dari tempat tersembunyi di dapur cukup menyebalkan ‘kan? Caranya, begini untuk membasmi.
Saat membeli produk kecantikan, baik itu perawatan wajah dan tubuh maupun makeup, kita cenderung fokus pada kecocokan di kulit atau dari segi estetika. Mungkin banyak yang nggak sadar, tapi di dalam produk kecantikan itu mengandung berbagai bahan kimia.
Memang bahan kimia yang digunakan nggak selalu buruk. Bahan alami pun bukan jaminan pasti yang terbaik. Sebagai konsumen, nggak ada salahnya lebih jeli dan memperhatikan bahan-bahan yang terkandung dalam produk kecantikan yang akan dibeli. Siapa tahu, ada bahan tertentu yang kurang cocok untuk kondisi kulitmu.
Berikut ini adalah lima bahan kimia dalam produk kecantikan yang perlu diketahui:
Fragrance
Menemukan produk yang wangi tuh rasanya menyenangkan bagi sebagian orang. Misalnya lipstik, foundation, body lotion, deodoran, toner, atau esens dengan wangi semacam bunga atau buah. Sayangnya, wewangian ini bisa menyebabkan iritasi dan alergi.
Kalau kamu nggak merasakan dampak negatif, mungkin cocok-cocok aja dengan produknya. Tapi biasanya produk dengan wewangian kurang cocok dengan pemilik kulit sensitif karena lebih mudah berisiko iritasi.
Mineral oil
Dalam sebuah produk perawatan tubuh seperti body lotion, bisa ada ratusan jenis minyak yang digunakan di dalamnya. Ini termasuk minyak dari mineral, bunga, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Secara umum, mineral yang dihasilan dari penyulingan minyak mentah dalam produk kecantikan nggak berbahaya. Biasanya, ada reaksi alergi terhadap bahannya itu sendiri, seperti kacang-kacangan, buah, atau gandum.
Paraben
Nama paraben mungkin udah nggak asing ya? Tapi mungkin kamu belum tahu kalau paraben ini sebenarnya bahan yang dipakai untuk mengawetkan produk kecantikan. Paraben juga dipakai untuk mencegah kontaminasi jamur dan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi. Secara umum, paraben sebagai pengawet dinilai aman.
Namun, saat ini udah banyak produk yang punya klaim paraben free dengan gamblang. Soalnya, paraben sering dicurigai bisa memberikan dampak negatif pada kesehatan reproduksi dan pemicu kanker payudara.
Sulfat (SLS dan SLES)
Biasanya kandungan sulfat ini ada di produk seperti sampo dan sabun. Sulfat ini yang menghasilkan busa pada sabun dan sampo. Memang sih bisa bikin kulit atau rambut lebih bersih. Tapi dalam penggunaan yang berlebihan bisa menghilangkan minyak alami dan bikin kering.
Aluminium
Kandungan alumunium sering ditemukan pada eyeshadow, lipstik, dan deodoran. Rupanya bahan ini berbahaya bila digunakan langsung ke tubuh karena bisa terserap kulit. Menurut penelitian tahun 2013, alumunium bisa meningkatkan risiko kanker, masalah neurologis, dan alzheimer.
Kecoak dan serangga yang tiba-tiba muncul dari tempat tersembunyi di dapur cukup menyebalkan ‘kan? Caranya, begini untuk membasmi.