Pentingnya Mengetahui Interaksi Antara Obat dan Makanan

Hani Apriliani
Pentingnya Mengetahui Interaksi Antara Obat dan Makanan

Kamu mungkin pernah mendengar peringatan untuk tak mengonsumsi antibiotik bersamaan dengan susu. Tetapi ini bukanlah satu-satunya kombinasi obat dan bahan makanan yang harus dihindari.

Steve Plogsted, seorang apoteker dari Nationwide Children’s Hospital di Amerika Serikat, menjelaskan bahwa ada beberapa bahan makanan yang seharusnya tak dikonsumsi bersama obat tertentu karena dapat menurunkan atau justru meningkatkan efek obat dan penyerapan obat ke dalam tubuh.

Kandungan sebagian zat yang ada di dalam makanan atau obat tertentu juga dikhawatirkan menimbulkan reaksi berbahaya dan beracun jika keduanya saling berinteraksi. Jadi, sangat disarankan agar kamu memberikan jeda waktu minimal dua jam sebelum mengonsumsi makanan yang menjadi pantangan.

Obat Batuk x Jeruk

Menurut Plogsted, jeruk mengandung senyawa yang disebut furanocoumarins, yang dapat merubah karakteristik obat batuk. Bahkan, efek jus jeruk dapat menjadi buruk bila dikonsumsi bersama dengan beberapa jenis obat tertentu, salah satunya obat tekanan darah tinggi. Pasalnya bisa menyebabkan kerusakan otot.

Obat Kolesterol x Grapefruit

Begitupun dengan konsumsi grapefruit yang berdekatan dengan konsumsi obat kolesterol. Kandungan buah tersebut dapat memperlambat penghancuran obat dan dapat menyebabkan kerusakan otot serta hati.

Antibiotik x Susu

Susu mengandung kalsium yang dapat mengganggu proses penyerapan obat oleh tubuh. Dengan meminum susu, berarti efektivitas antibiotik dalam melawan infeksi pun menurun.

Antidepresan x Tiramin

Jika kamu mengonsumsi obat antidepresan, sebaiknya dalam rentang waktu beberapa jam hindari mengonsumsi bahan makanan yang mengandung tiramin, seperti alkohol, keju, dan daging olahan. Bahan makanan tersebut bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah jika dikonsumsi bersama antidepresan.

Obat Alergi x Apel

Obat untuk alergi sebaiknya jangan dikonsumsi bersamaan atau dalam waktu berdekatan dengan buah apel atau jus apel karena kombinasi ini dapat menghambat penyerapan obat alergi ke dalam tubuh. Beri jeda waktu sekitar empat jam.

Warfarin x Bahan Makanan Kaya Vitamin K

Warfarin atau obat pengencer darah jika dikonsumsi bersamaan dengan kayu manis, sayuran berdaun hijau, dan bahan makanan yang kaya akan vitamin K lainnya dapat memicu kerusakan hati. Bahan makanan ini juga akan menurunkan efek warfarin ke dalam tubuh dan luka menjadi lebih lama sembuh.

Obat Asma x Makanan Berlemak

Obat asma khususnya golongan teofilin bila berinteraksi dengan makanan yang mengandung lemak tinggi akan meningkatkan jumlah teofilin dalam darah dan memacu susunan saraf pusat hingga tak terkontrol. Menurut allergycliniconline.com, penyerapan obat asma yang tak sesuai juga bisa menyebabkan gangguan gastrointestinal seperti mual dan muntah hingga kejang.

LATEST ARTICLE