Petualangan Mengembalikan Perdamaian di Film Animasi ‘Raya and The Last Dragon’

Nesia Amarasthi
Petualangan Mengembalikan Perdamaian di Film Animasi ‘Raya and The Last Dragon’

Setelah tokoh Moana dan Elsa jadi favorit, Raya mungkin berikutnya. Meski baru bisa ditonton seluruh filmnya pada 12 Maret 2021, Raya and The Last Dragon cukup mencuri perhatian karena memiliki latar belakang menarik. Raya adalah seorang putri Kerajaan Kumandra. Ia berpetualang untuk menemukan Sisu –naga terakhir yang pengisi suaranya adalah pemenang Golden Globe, Awkwafina.

Film animasi yang diproduksi oleh Walt Disney Studio ini, disutradarai oleh Don Hall dan Carlos López Estrada. Dilansir oleh Indiwire, seorang putri yang bertualang ini pasti akan mendapatkan respon yang sama dengan Moana dan Elsa. Pada film animasi Raya and The Last Dragon, pengisi suara tokoh Raya diisi oleh Kelly Marie Tan setelah memerankan Rose dalam Star Wars: The Last Jedi dan Star Wars: The Rise of Skywalker.

Dalam petualangan mencari naga terakhir, Raya ditemani armadillo kecil dinamai Tuk Tuk. Dalam trailer, digambarkan Raya berada di sebuah lorong. Dibantu Tuk Tuk, ia memasuki sebuah kawasan air berbatu dan bertemu pria bertopeng. Perjalanannya ini, berangat dari banyak perubahan yang Raya temui. Di kerajaan tempatnya tinggal, kekacauan banyak terjadi. Satu cara yang dapat ditempuh untuk menemukan kembali kedamaian, yaitu menemukan Sisu sang naga air terakhir.

“Sepanjang hidup, saya berlatih untuk menjadi pelindung naga, tapi dunia ini sudah beruban dan orang-orang terbelah. Kini, untuk mengembalikan perdamaian, saya harus menemukan naga terakhir.”

Raya sambil berperang melawan pria bertopeng mengucapkan dialog diatas. Tran sebagai pengisi suara Raya mengatakan bahwa, Raya bisa mengubah cara pandang seorang putri kerajaan. Seorang putri kerajaan yang berperang mengembalikan perdamaian, sendirian.

Dilansir oleh The Jakarta Post, film Raya and The Last Dragon terinsipirasi dari cerita-cerita di Asia Tenggara. Pria bertopeng yang berperang dengan Raya tampak membawa sepasang tongkat Arnis, seni bela diri dari Filipina.

Tertarik menonton petualangan putri Kerajaan Kumandra mengembalikan kedamaian? Yuk, tonton dulu trailernya dan tunggu kabar selanjutnya hingga rilis pada 12 Maret 2021.

LATEST ARTICLE