7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak dan Serangga di Dapur
Kecoak dan serangga yang tiba-tiba muncul dari tempat tersembunyi di dapur cukup menyebalkan ‘kan? Caranya, begini untuk membasmi.
Saat membaca resep kue atau roti, tepung terigu protein rendah, protein sedang, dan tinggi kerap disebutkan. Bagi pendatang baru dalam dunia dapur, mungkin klasifikasi tepung ini sedikit membingungkan.
Jika berbicara seputar tepung terigu, biasanya dikaitkan dengan gluten yang terbentuk berkat kandungan protein dalam tepung. Semakin tinggi kadar protein dalam tepung, semakin tinggi pula gluten yang terbentuk saat pengolahan. Gluten mementukan tingkat elastisitas dan kekenyalan suatu produk.
Dalam memasak, ada tiga jenis tepung terigu yang populer digunakan. Masing-masing memiliki peran dan fungsinya sendiri dalam masakan. Berikut Galadiva membahas secara singkat perbedaan masing-masing tepung terigu dan kegunaannya.
Tepung Terigu Protein Rendah
Tepung terigu ini mengandung protein yang umumnya di bawah 11%. Kandungan proteinnya yang rendah membuat tepung ini juga rendah gluten sehingga teksturnya lebih kering. Oleh karenanya tepung terigu rendah protein sangat cocok untuk membuat kue kering atau biskuit karena akan menghasilkan tesktur yang renyah dan ringan. Beberapa resep yang cocok menggunakan tepung terigu protein rendah ini antara lain, kue kering, biskuit, crepes.
Tepung Terigu Protein Sedang
Tepung terigu jenis ini memiliki kandungan protein berkisar antara 11-13%. Tepung jenis ini dikenal juga dengan sebutan tepung serbaguna lantaran penggunaannya yang bisa untuk segala jenis masakan.
Tepung ini biasa digunakan untuk membuat cake, waffle, pancake, risoles, atau adonan martabak. Namun, ada juga beberapa kue kering yang menggunakan tepung jenis ini agar kuenya tidak mudah hancur saat matang seperti nastar, kastangel, dan gingerbread man.
Tepung Terigu Protein Tinggi
Jenis tepung ini memiliki kandungan protein tertinggi, yakni antara 13%-14%. Kandungan protein ini menghasilkan kandungan gluten yang lebih banyak sehingga menghasilkan tesktur yang kenyal dan elastis. Nah, tepung jenis ini cocok untuk dijadikan adonan donat, berbagai macam roti, atau mi.
Jadi, agar hasilnya tepat sesuai dengan resep, jangan sampai salah pilih tepung terigu ya!
Kecoak dan serangga yang tiba-tiba muncul dari tempat tersembunyi di dapur cukup menyebalkan ‘kan? Caranya, begini untuk membasmi.